Ada banyak sekali penyebab kecanduan judi baik yang disadari maupun tidak disadari, mari kita kenali pemicu dari perilaku tersebut.
Di era digital seperti sekarang ini memang orang-orang bisa lebih mudah mengakses perjudian, seperti perjudian online yang kian meresahkan. Mudahnya akses tersebut jadi salah satu pemicu orang-orang mengalami kecanduan judi. Kalau sudah kecanduan tentu dibutuhkan waktu cukup lama dan harus sabar untuk mengatasinya.
Banyak sekali kerugian yang ditimbulkan akibat kecanduan judi, mulai dari kerugian finansial, emosi yang tidak stabil, merusak rumah tangga, karir hancur, dan lain sebagainya. Selain itu kecanduan judi juga menyebabkan kerugian bukan hanya ke individu itu sendiri, melainkan ke orang lain.
15 Penyebab Kecanduan Judi yang Perlu Diketahui
Mengalami kecanduan judi online merupakan masalah serius yang harus ditangani dengan sebaik mungkin. Apalagi di era digital seperti sekarang yang menjadikan masalah ini kian berat. Beragam faktor turut berkontribusi dalam munculnya kecanduan akibat judi.
Penyebab kecanduan judi harus diketahui oleh orang-orang agar bisa menghindarinya, seperti berikut ini:
1. Memiliki Pengalaman Sensori Menarik
Pengembang situs dan permainan judi online merancang sedemikian rupa game buatan mereka dengan grafis menarik, fitur interaktif, dan tentunya suara menghibur. Nah, hal-hal tersebut menjadikan pengalaman bermain judi yang lebih menyenangkan, bahkan dapat menyebabkan adiktif. Pengalaman sensori tersebut begitu menarik dan menimbulkan keinginan untuk terus bermain.
2. Akses yang Mudah
Seperti yang telah kami singgung di atas bahwa penyebab kecanduan judi online salah satunya karena akses yang mudah, apalagi kini kita ada di era digital yang mengakses informasi jadi lebih mudah. Situs judi bisa diakses kapan saja dan memudahkan orang-orang untuk mencoba game taruhan.
Memiliki internet serta smartphone atau gadget tertentu memungkinkan orang-orang tidak perlu lagi ke kasino fisik yang membutuhkan waktu dan kurang praktis. Mudahnya akses ini sangat rentan menyebabkan kecanduan.
3. Anonimitas
Dibandingkan dengan judi di kasino offline, judi online memang mempunyai tingkat anonimitas yang lebih tinggi. Hal tersebut akan menjadikan para pemain lebih nyaman untuk memainkan judi tanpa khawatir adanya penilaian sosial, identitas yang diketahui, atau dampak negatif dari adanya penghakiman pihak lain.
4. Ilusi Kontrol
Penyebab kecanduan judi yang keempat adalah ilusi kontrol, ternyata banyak game judi online yang menciptakan ilusi bahwa pemain punya kontrol untuk hasil permainan yang dilakukan. Sebagai contoh, ada game yang melibatkan keputusan maupun keterampilan, hal ini menjadikan para pemain menganggap dapat mempengaruhi hasil dari game yang dimainkan.
Kenyataannya hal tersebut tidak terjadi, karena hasil dari permainan sepenuhnya sangat bergantung dengan keberuntungan. Bahkan game terbilang jarang dan sangat sulit memberikan kemenangan berulang.
5. Menang Kecil Namun Sering
Perlu anda ketahui bahwa kasino online membuat setting tertentu agar game bisa memberikan kemenangan kecil namun sering ke para pemainnya. Hal tersebut bukan tanpa tujuan, lantaran mereka menjaga agar para pemain tetap melakukan taruhan.
Dorongan dopamin yang kuat sangat mungkin disebabkan oleh kemenangan kecil namun sering ini. Hal tersebut juga membuat para pemain merasa mereka bisa mendapatkan kemenangan yang lebih besar. Inilah yang membuatnya sulit untuk benar-benar berhenti main judi.
6. Adanya Masalah Emosional dan Psikologis
Seseorang dengan gangguan emosional maupun psikologis seperti kecemasan, depresi, dan juga stres seringkali memanfaatkan judi online agar “melarikan diri” sementara dari pikiran negatif yang mengganggu mereka. Perasaan euforia karena judi juga bisa menyebabkan adiktif.
7. Mengalami Kesulitan Keuangan
Penyebab kecanduan judi yang cukup sering dialami oleh orang-orang adalah mengalami kesulitan keuangan. Karena sedang mengalami hal tersebut, mereka ingin mendapatkan uang melimpah dari cara instan seperti berjudi.
Harapan menang judi sangatlah besar, apalagi banyak iklan-iklan yang mengatakan judi online bisa memberikan kemenangan dalam waktu singkat dengan jumlah melimpah. Menghasilkan uang secara instan dari judi sangat tidak direkomendasikan. Bukannya dapat keuntungan, memainkan judi online bisa sebabkan kerugian dan bahkan kecanduan.
8. Keinginan untuk Mengejar Kerugian
Alih-alih mengejar kerugian untuk mendapatkan keuntungan atau minimal balik modal, nyatanya mengejar kerugian ini hanya akan membuat pemain bertambah rugi. Setelah mengalami kerugian cukup banyak, pastinya akan timbul keinginan untuk terus melakukan judi. Tujuannya pasti ingin mendapatkan kembali uang yang sudah ditaruhkan.
Sayangnya mengejar kerugian ini akan membuat seseorang jadi terperangkap di dalam lingkaran perjudian sehingga lebih merugikan. Selain itu judi juga tidak memberikan kepastian kapan pemain akan menang atau kalah.
9. Pengaruh Sosial
Pengaruh sosial jadi salah satu penyebab kecanduan judi, tekanan dari lingkungan sosial seperti teman yang turut memainkan judi akan membuat individu sulit pergi dari lingkaran perjudian. Individu tersebut melihat kenalan atau temannya berhasil mendapatkan kemenangan sehingga membuatnya terdorong mencoba keberuntungan di game ilegal tersebut.
10. Pemasaran yang Agresif
Strategi yang diterapkan oleh situs judi online memang begitu agresif, berbagai promo terus digaungkan demi menarik hati orang-orang untuk mendaftar dan melakukan taruhan di situs mereka. Promo yang begitu menarik mampu menggoda siapa saja, bahkan orang yang tadinya tidak berminat main judi malah punya pikiran sebaliknya karena pemasaran tersebut.
Pemasaran tersebut akan mulai mendorong orang-orang untuk melakukan perjudian. Bahkan bonus yang dijanjikan bisa membuat judi nampak lebih menguntungkan, apalagi memberikan hasil yang dianggap instan.
11. Kurang Pengawasan dan Batasan
Nyatanya kurangnya pengawasan dan batasan sangat mungkin jadi penyebab kecanduan judi. Tidak adanya kedua hal tersebut bisa membuat seseorang jadi lebih mudah kecanduan akan aktivitas ilegal ini. Waktu dan uang yang tidak terbatas membuat individu mampu memainkan judi lebih lama sehingga uang yang digunakan pun lebih banyak.
12. Kurang Memahami Probabilitas
Banyak pemain judi online yang kurang atau bahkan tidak paham dengan peluang kemenangan atau probabilitas. Mereka kurang memahaminya sehingga menganggap judi bisa memberikan keuntungan dibanding kekalahan.
13. Kepuasan Sementara
Judi online tidak memberikan kepuasan dalam waktu lama, bahkan sifatnya hanya sementara dan begitu singkat. Kepuasan ini seperti judi yang memberikan kemenangan dalam jumlah kecil namun sering. Hal tersebut membuat pemain beranggapan bahwa judi sangat menjanjikan, player juga merasakan euforia.
14. Gangguan Genetik dan Biologis
Ternyata ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa kecanduan judi maupun kecanduan lain dapat memiliki komponen biologis serta genetik. Individu yang punya riwayat keluarga yang memiliki kecanduan pastinya akan lebih rentan untuk mengalami kecanduan judol juga.
15. Fitur Free Play
Penyebab kecanduan judi yang terakhir adalah tersedianya fitur free play atau main gratis yang bisa dimanfaatkan tanpa harus melakukan taruhan. Fitur ini sudah banyak muncul di kasino online, meski gratis nyatanya free play bisa membuat seseorang kecanduan.
Kesimpulan
Kecanduan judi online pastinya menjadi masalah serius dan memberikan dampak begitu negatif bagi individu maupun orang lain. Bahkan individu terkait bisa saja melakukan tindakan kriminal yang sangat membahayakan.
Penting untuk mengenali ciri dan penyebab kecanduan judi agar tidak semakin memburuk sehingga harus ditangani dengan segera.